Jumat, 25 Juli 2014

Pos 1 : Flipchart sebagai Media Pembelajaran

(Siti Parida, 2A. Sumber : Hermawan, Herry, dkk. 2008. Media Pembelajaran Sekolah Dasar. Bandung : UPI PRESS. Disajikan pada Mata Kuliah Teknologi Media Pembelajaran oleh Dosen Ibu Resyi A. Gani, S.Kom.,M.Pd.)
1.1  Latar Belakang
Manusia terlibat dalam sistem pengajaran terdiri dari siswa, guru dan tenaga lainnya. Menurut Gagne, Briggs dan Wager (1992:23) pembelajaran adalah serangkaian kegiatan yang dirancang untuk memungkinkan terjadinya proses belajar pada siswa. Pembelajaran mengacu pada segala kegiatan yang berpengaruh langsung terhadap proses belajar siswa, interaksi siswa tidak dibatasi oleh kehadiran guru secara fisik. Siswa dapat belajar melalui bahan ajar cetak, program radio, program televisi atau media lainnya, namun guru tetap memiliki peranan dalam merancang setiap kegiatan pembelajaran.
Belajar tidak selamanya bersentuhan dengan hal-hal yang konkrit, baik dalam konsep maupun faktanya. Bahkan dalam realitasnya belajar seringkali bersentuhan dengan hal-hal yang realitas, karena itu media memiliki andil untuk menjelaskan hal-hal yang abstrak dan menunjukan hal-hal yang tersembunyi. Ketidak jelasan atau kerumitan bahan ajar dapat dibantu dengan menghadirkan media sebagai perantara. Bahkan dalam hal-hal tertentu media dapat mewakili kekurangan guru dalam mengkomunikasikan materi pembelajaran.
Tingkat keefektifan pembelajaran di sekolah dasar salah satunya di pengaruhi oleh kemampuan guru menerapkan asas kekonkritan dalam mengelola proses pembelajaran. Maksudnya guru  harus mampu menjadikan apa yang di ajarkannya sebagai sesuatu yang konkrit (nyata) sehingga mudah difahami oleh siswa. Hal ini sesuai dengan tingkat perkembangan siswa usia sekolah dasar yang masih berada pada masa konkrit. Untuk mewujudkan asas kekonkritan dalam pembelajaran di sekolah dasar di butuhkan adanya media pembelajaran yang tepat.
Cukup banyak jenis dan bentuk media yang telah dikenal dewasa ini, dari yang sederhana sampai yang berteknologi tinggi, dari yang mudah dan sudah ada secara natural sampai kepada media yang harus dirancang sendiri oleh guru.

1.2  Tujuan
1. Memberi informasi (materi)
2. Membelajarkan
3. Menghibur siswa
4. Mengembangkan pengetahuan
5. Membujuk siswa

1.3  Rumusan Masalah
1.      Apa pengertian flipchart?
2.      Bagaimaa cara membuat flipchart untuk pembelajaran?
3.      Bagaimana cara mengguanakan flipchart dalam media pembelajaran?
4.      Apa kelebihan flipchart?

1.4  Manfaat Flipchart
1.      Untuk menarik perhatian siswa
2.      Untuk mengembangkan pengetahuan dan keterampilan siswa
3.      Mempermudah siswa untuk menangkap isi materi yang dijelaskan
4.      Membangkitkan keingintahuan siswa terhadap sesuatu (objek) yang belum diketahuinya

1.5  Pembahasan Penggunaan Flipchart
1.      Pengertian Flipchart
Flipchart adalah lembaran-lembaran kertas menyerupai album atau kalender berukuran 50X75 cm, atau ukuran yang lebih kecil 21X28 cm sebagai flipbook yang disusun dalam urutan yang diikat pada bagian atasnya.
Flipchart hanya cocok untuk pembelajaran kelompok kecil yaitu 30 orang. Sedangan flipbook untuk 4-5 orang,flipchart merupakan salah satu media cetakan yang sangat sederhana dan efektif.
Penggunaan flipchart merupakan salah satu cara guru dalam menghemat waktunya untuk menulis dipapan tulis. Lembaran kertas yang sama ukurannya dijilid jadi satu secara baik agar lebih bersih dan baik. Penyajian informasi dapat berupa gambar-gambar, huruf-huruf, diagram, dan angka-angka.
2.      Cara Membuat Flipchart
a.      Tentukan tujuan pembelajaran
Tujuan perlu dirumuskan lebih khusus apakah tujuan bersifat penguasaan kognitif, penguasaan keterampilan tertentu atau tujuan untuk penanaman sikap.
b.      Menentukan bentuk flipchart
Flipchart terbagi dalam dua sajian, pertama flipchart yang hanya berisi lembaran – lembaran kertas kosong yang siap di isi pesan pembelajaran. Kedua, Flipchart yang berisi pesan – pesan pembelajaran yang telah disiapkan sebelumnya yang isinya bisa berupa gambar, teks, grafik, bagan dan lain – lain. Berdasarkan tujuan yang telah kita tentukan maka pilih bentuk flipchart mana yang akan di buat atau disiapkan.
c.       Mebuat ringkasan materi
Media flipchart tidak berbentuk uraian panjang, namun dalam buku teks hanya diambil pokok – pokoknya saja. Setiap pokok bahasan diseleksi mana yang menjadi materi yang perlu disiapkan.
d.      Merancang draf kasar ( Sketsa )
Draf kasar yang dimaksud adalah sketsa yang langsung dibuatkan di lembaran– lembaran kertas flipchart menggunakan pensil yang dapat dihapus jika sudah selesai dibuat.
e.       Memilih warna yang sesuai
Salah satu upaya adalah menggunakan warna yang bervariatif. Flipchart yang hanya menggunakan satu warna seperti hitam atau putih saja kurang menarik bagi siswa sekolah dasar. Siswa SD cenderung menyukai tampilan media yang berwarna – warni. Warna juga akan membantu memfokuskan perhatian siswa pada materi.
f.       Menentukan ukurandan bentuk huruf yang sesuai
Agar mudah dibaca dalam jarak yang cukup jauh misalnya 10 meter dalam ruangan kelas sebaiknya gunakan huruf flipchart yang besar. Gunakan bentuk huruf Arial, Verdona dan Eras bold ITC. Bentuk huruf cenderung simpel namun mudah untuk dibaca dengan cepat walaupun dengan jarak yang jauh.
3.      Cara Menggunakan Flipchart
a.       Mempersiapkan diri
Guru perlu menguasai bahan pembelajaran dengan baik dan memiliki keterampilan untuk menggunakan media tersebut.
b.   Penempatan yang tepat
Posisi penampilan aturlah sedemikian rupa sehingga dapat dilihat dengan baik oleh semua siswa dalam ruangan kelas tersebut.
c.   Pengaturan siswa
Untuk hasil yang lebih baik tempat duduk siswa dapat dibenuk menjadi setengah lingkaran, perhatikan juga siswa dengan baik agar memperoleh pandangan yang baik.
d.  Perkenalan pokok materi
Materi diperkenalkan kepada siswa pada saat awal membuka pelajaran.
e.   Sajikan gambar
Setelah masuk pada materi mulailah perlihatkan lembaran – lembaran flipchart dan berikan keterangan yang cukup jelas, gunakan bahasa sederhana agar mudah dipahami siswa.
f.   Beri kesempatan siswa untuk bertanya
Hendaknya guru memberikan stimulus agar siswa mau bertanya, mintalah klarifikasi apakah materi yang disampaikan jelas dan dipahami atau kurang jelas.
g.   Menyimpulkan materi
Pada umumnya kegiatan pembelajran diakhiri dengan kesimpulan, tidak harus guru yang menyimpulkan namun justru siswalah yang harus menyimpulkan materi yang diperkuat oleh guru.
4.      Kelebihan Flipchart dalam Pembelajaran
1.      Dapat menyajikan pesan pembelajaran secara singkat.
2.      Dapat digunakan di dalam maupun di luar kelas.
3.      Bahan pembuatan relatif murah.
4.      Mudah dibawa keman-mana (moveable).

1.6  Contoh Flipchart dalam Materi SD
-        IPS Kelas 4 Semester 1
Materi : Mengenal berbagai macam rumah adat di Indonesia
Contoh media
        




1 komentar:

  1. What is the maximum winning limit? - drmcd
    The maximum winning limit 강원도 출장안마 is around 5/7/2021. As 창원 출장안마 a result, 고양 출장마사지 that maximum bet is This is 보령 출장샵 an example of a game that can be played 수원 출장마사지 on a

    BalasHapus